” DI syukuran yang dihadiri ratusan warga termasuk murid-murid SD, sebagian juga murid SMPN 3 Randublatung itu, Bupati Blora, H. Arief Rohman sempatkan hadir. ‘’Mudah-mudahan dengan selesainya pembangunan jalan Wulung-Klatak yang dananya dari Inpres jalan Kementerian PUPR ini bisa bermanfaat bagi warga,’’ tandasnya. ”
BLORA, topdetiknews.com – Warga Desa Pengkoljagong, Kecamatan Jati, Blora, gelar syukuran dengan mengadakan bancaan sego berkat bungkus godong jati, menyusul selesainya pengecoran ruas jalan Wulung – Kadengan – Pengkol Jagong – Klatak, Sabtu (23/12/23) lalu.
Di syukuran yang dihadiri ratusan warga termasuk murid-murid SD, sebagian juga murid SMPN 3 Randublatung itu, Bupati Blora, H. Arief Rohman sempatkan hadir. ‘’Mudah-mudahan dengan selesainya pembangunan jalan Wulung-Klatak yang dananya dari Inpres jalan Kementerian PUPR ini bisa bermanfaat bagi warga,’’ tandasnya.
Di kesempatan tersebut, Bupati yang akrab dipanggil Mas Arief itu mengucapkan terimakasih kepada Presiden Jokowi, Menteri PUPR, Menseneg Menteri Bappenas atas bantuan anggaran Inpresnya.
Diketahui, saat merayakan HUT kemerdekaan RI ke -78 tahun ini, Blora mendapat kado istimewa dari pemerintah pusat. Dua ruas jalan kabupaten yang ada di wilayah Blora Selatan mulai dibangun melalui anggaran Inpres Jalan yang besarnya mencapai hampir Rp 50 Miliar.
Dua ruas jalan tersebut, masing-masing Temulus – Sumber (Kecamatan Kradenan) dengan panjang 4,4 Km, dan ruas jalan Wulung – Klathak sepanjang sekitar 4,7 Km.
Pengecoran jalan kabupaten ruas Wulung (Kecamatan Randublatung) – Klatak (Kecamatan Jati) yang dibangun dengan anggaran Inpres jalan dari Kementerian sesuai kontrak pekerjaan akan selesai di akhir tahun 2023 ini.
Ruas jalan tersebut merupakan penghubung alternatif antara Kecamatan Randublatung – Kecamatan Jati. Saat ini dibangun dengan anggaran Inpres Jalan Kementerian PUPR dengan rigid beton.
Sesuai yang tertera di papan nama proyek, tertulis Rekonstruksi jalan Wulung – Klathak bernomor kontrak HK 0203- Bb7.8.6/63 dengan tanggal kontrak 27 Juli 2023.
Nilai proyek sebesar Rp 47.002.705.140 dimana sumber dana dari APBN tahun 2023. Lama pelaksanaan 158 hari kalender dan masa pemeliharaan 356 hari . Untuk pelaksana PT Heksa Mandiri Beton. ***
Reporter : Muji
Editor : Daryanto