BLORA, topdetiknews.com – Untuk mendukung pemerintah terkait program pencegahan stunting, Dr. H. Edy Wuryanto, S.KP., M.Kep. anggota komisi IX DPR RI Bersama Kementrian Kesehatan terjun langsung kemasyarakat guna memberikan sosialisasi perihal stunting.
Kali ini rombongan DPR RI tersebut memberikan Sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) dalam rangka penurunan Stunting dan Covid-19 bagi masyarakat wilyah Desa Jiken Kecamatan Jiken Kabupaten Blora Jawa tengah, Bertempat di Balai Desa, Selasa (28/6/2022).
Edy mengatakan, meski Blora saat ini angka stunting sudah dibawah 20% namun hal ini perlu kerja keras dari semua pihak. Karena Blora merupakan daerah yang resiko stuntingnya tinggi.
“Blora Stuntingnya sudah mulai turun dari diatas 20% sekarang 7,87% saya kira ini kita harus kerja keras. Dan Blora ini resiko stuntingnya tinggi, maka Blora harus fokus dengan penanganan stunting,” katanya
Anggota Fraksi PDI Perjuanan tersebut menginginkan sumber daya manusia (SDM) di kabupaten Blora punya daya saing, sehingga ketika bayi didalam kandungan maupun yang sudah lahir harus benar- benar diperhatikan gizinya.
“Hutannya sudah mulai habis, Minyak sudah mulai habis, maka ketika ingin bangun Blora 2045 itu, ketika sekarang bayi mau lahir maupun sudah lahir harus benar-benar diperhatikan gizinya agar tidak terkena stunting,” jelasnya.
Dr. H. Edy Wuryanto, S.KP., M.Kep. anggota komisi IX DPR RI mengatakan Tahun 2022 pemerintah menambahkan anggaran untuk menangani stunting.
“Tahun 2022 pemerintah juga telah menambah anggaran untuk menangani stunting hingga angka Rp.10 miliar di Kabupaten Blora, sehingga deteksi dini keluarga yang mengalami stunting dan didampingi sampai keluarga tersebut punya kemandirian dalam penanganan,” katanya.
Kegiatan sosialisasi mengenai pencegahan stunting, Edy Wuryanto dibarengi dengan memberikan suntikan vaksinasi Covid-19 kepada warga.