PUPR Tangani Sementara Jalan Tengah Hutan di  Desa Kepoh Yang Rusak Parah

oleh -1180 Dilihat
oleh
DIGROSOK : DPUPR Blora lakukan penggrosokan ruas jalan di Desa Kepoh, Kecamatan Jati, yang dalam kondisi rusak parah.

” KEPALA Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Blora, Ir. Samgautama Karnajaya, MT, menjelaskan, sejak Sabtu (14/5/23), begitu diperintah Bupati, pihaknya langsung turun lapangan untuk melakukan perbaikan sementara jalan rusak di Desa Kepoh, Kecamatan Jati. ”

BLORA, topdetiknews.com – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), lakukan penanganan sementara  kerusakan jalan kawasan hutan penghubung Balong – Kepoh, Kepoh – Karangtengah – Gejeg, mulai Sabtu (13/5/23).

Hal itu dilakukan sehari setelah  Bupati, Arief Rohman, S.IP., M.Si, turun meninjau lapangan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Blora, Ir. Samgautama Karnajaya, MT, menjelaskan, sejak Sabtu (14/5/23), begitu diperintah Bupati, pihaknya langsung turun lapangan untuk melakukan perbaikan sementara jalan rusak di Desa Kepoh.

Penanganan darurat kerusakan jalan itu dilakukan dengan pengurukan grosok di beberapa titik jalan yang rusak parah agar lebih aman dilalui masyarakat.

‘’Dengan Penggosokan jalan itu mudah-mudahan untuk sementara bisa membuat warga setempat nyaman.  ‘’Sejak Sabtu kami langsung melakukan penggrosokan jalan di Kepoh itu,’’ jelas Samgautama, Senin  (15/5/23).

Kades Kepoh, Sulawan membenarkan penggrosokan jalan di desanya mulai dilakukan Sabtu (13/5/2023) . Sejumlah truk pengangkut grosok datang melakukan penggrosokan jalan yang rusak parah.

Pihaknya belum tahu penggrosokan ini nanti akan menghabiskan berapa truk grosok. Karena ini bantuan dari Bupati yang memerintahkan langsung DPUPR untuk melakukan penanganan sementara kerusakan jalan di Kepoh, Kecamatan Jati.

Baca Juga :  Pemkab Segera Isolasi Mandiri 13 Warga Positif Rapid Test di Klinik Padma

“Penanganan yang tepat yaitu dengan penggrosokan (diberi grosok-red), karena untuk mempersingkat waktu. Yang nantinya akses jalan tersebut bisa segera dimanfaatkan warga untuk kegiatan ekonomi,” ucapnya.

Dibeton

Pihaknya berharap penggrosokan bisa terus dilakukan sampai Kepoh, Karangtengah dan Gejeg. Setelah itu pihaknya berharap Pemkab dapat melanjutkan pembetonan jalannya.

“Semoga nanti dapat dibeton. Semoga dapat anggaran di APBD Perubahan 2023. Kami ucapkan terimakasih kepada Pak Bupati yang telah hadir langsung ke Kepoh melihat kondisi infrastruktur di desa kami,” ungkapnya.

Diketahui, Bupati H. Arief Rohman, SIP. Msi,  Jumat (12/5/23) lalu meninjau langsung kondisi kerusakan jalan kabupaten di kawasan hutan Desa Kepoh, Kecamatan Jati yang membelah hutan Perhutani KPH Randublatung.

Menurut Bupati, ruas Kepoh – Gejeg – Kemadoh tahun 2022 kemarin baru saja selesai ada perbaikan pemadatan jalan. Namun rusak kembali karena dilintasi truk truk bertonase berat pengangkut hasil tebangan kayu jati hutan Perhutani.

“Ada 138 desa se -Kabupaten Blora yang berada di dalam hutan seperti Desa Kepoh ini. Untuk membangun semua itu tidak mungkin APBD Kabupaten cukup. Sedangkan warga inginnya dibeton. Sehingga kami terus berupaya mencari sumber-sumber anggaran lain di luar APBD Kabupaten untuk melanjutkan pembangunan jalan jalan yang masih rusak rusak,” ucap Bupati.

Baca Juga :  PDP Asal Kentong Membaik dan Siap Pulang ke Rumah

Untuk diketahui, selama kepemimpinan Bupati Arief Rohman, sejak 2021 hingga 2022 kemarin sudah menganggarkan pembangunan jalan hingga sekitar Rp 450 Miliar. Termasuk dengan pinjaman bank daerah. Namun anggaran sebanyak itu belum bisa menyelesaikan kerusakan jalan yang ada di Kabupaten Blora. Sehingga akan dilanjutkan di 2023 ini dan Pemkab terus mencari sumber pembiayaan lain untuk menambah anggaran pembangunan infrastruktur. *)

Reporter : Muji
Editor : Daryanto

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.