Peroleh Bankeu Rp 34 Miliar Dari Pemkab Bojonegoro Untuk Bangun Jalan Perbatasan Menuju Bandara Ngloram

oleh -2849 Dilihat
KESEPAKATAN BERSAMA : Bupati Blora, H. Arief Rohman, S.IP., M.Si ( nomor 5 dari kiri) hadir mengikuti penandatanganan kesepakatan bersama tentang kerjasama antar daerah Grebang Ratubangnegoro Kertowilangan di Pendopo Malowopati Rumah Dinas Bupati Bojonegoro. Kamis (20/10/2022). || Foto : topdetiknews.com/Muji

“Ada empat atau lima ruas jalan yang akan dibangun dengan bankeu Bojonegoro tersebut. Semuanya
merupakan akses jalan menuju Bandara dari TBB Ngraho. Sehingga nantinya warga Bojonegoro ketika
akan ke Bandara akan lebih nyaman,” sambung Bupati.

Menurut Bupati Arief, lahirnya Bankeu ini berawal ketika ia berkonsultasi dengan Menteri Setneg terkait
permohonan pembangunan akses menuju Bandara Ngloram dari TBB yang belum sepenuhnya bagus.
Sedangkan kemampuan anggaran APBD Blora terbatas, sehingga disarankan untuk melaksanakan
kerjasama dengan Kabupaten sekitar.

Serahkan Tumpeng

Diketahui, penandatanganan kesepakatan bersama tentang kerjasama antar daerah Grebang
Ratubangnegoro Kertowilangan dengan Hari Jadi Bojonegoro ke -345. Dalam kesempatan itu, Bupati
Arief Rohman menyerahkan tumpeng spesial dari Blora untuk Bupati Bojonegoro yang baru saja usai
memimpin Upacara Hari Jadi Bojonegoro.

“Selain kerjasama pembangunan infrastruktur, kita juga kedepan ingin mengembangkan kerjasama
pembangunan ekonomi, kesehatan dan pendidikan. Apalagi kini wadah kerjasama nya tidak hanya
wilayah Ratubangnegoro saja, meluas menjadi Grebang Ratubangnegoro Kertowilangan,” tambah
Bupati Arief.

Baca Juga :  Turnamen Sepak Bola Danyon CUP I Resmi Dimulai

Bupati Bojonegoro, Dr. Hj. Anna Muawanah mengucapkan terimakasih kepada Bupati Blora yang telah
hadir langsung mengikuti penandatanganan MoU tentang kerjasama Grebang Ratubangnegoro
Kertowilangan dan menyerahkan tumpeng Hari Jadi Bojonegoro.

“Matur nuwun Pak Bupati Blora. Ini kita habis upacara malah sarapan tumpengnya Pak Bupati dari
Blora. Ke depan kerjasama antar Daerah bisa terus kita kembangkan bersama. Tidak hanya bidang
infrastruktur, namun juga bisa perihal penggunaan produksi dalam negeri atau Tingkat Komponen
Dalam Negeri (TKDN). Apalagi setiap daerah kini mulai memiliki e katalog tentang produk lokalnya,”
ungkap Bupati Anna.

Dikatakan Bupati Anna, apa yang dimiliki Bojonegoro belum tentu dimiliki Blora, begitu juga yang
dimiliki Blora belum tentu dimiliki Bojonegoro. Belum nanti ada Tuban, Rembang, Ngawi, dan lainnya.
Kita harus saling bekerjasama agar TKDN ini bisa kita tingkatkan sesuai arahan Pak Presiden,”
pungkas Bupati Anna Muawanah

Tinggalkan Balasan