Kedatangan Anggota Komisi C DPRD Provinsi Jateng Padmasari Mestikajati dikediaman Bupati Blora untuk berdiskusi persoalan yang dihadapi Kabupaten Blora. Saat ini, Jumat (20/08) Kabupaten Blora dinyatakan PPKM Level 4, Kemarin,(17/08) oleh Pemerintah Pusat melalui kementrian Dalam negeri.
BLORA, topdetiknews.com – Hari ini kesibukan Bupati Blora sangat luar biasa, setelah kembalinya Menteri Agama datang Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah, Padmasari Mestikajati ke Pendopo Rumah Bupati Blora.
Kedatangannya tersebut diterima langsung oleh Bupati Blora, Arief Rohman di Rumah Dinasnya, sebelah Utara Alun-alun.
Menurut Arief Rohman Kedatangan Padmasari hanya untuk diskusi soal kondisi Blora saat ini. Baru saja Kabupaten Blora mendapat kenaikan Level pada PPKM. Semula PPKM level 3 dan sekarang menjadi PPKM level 4.
“Kita diskusi, kita masih focus terkait dengan Vaksin ya, Ini kita dosis ke-2 masih kurang 22.000, dan juga kita diskusi soal status level, kok bisa level 4 kenapa?,” Ungkap Bupati Blora
“ini kita sedang syncronkan data, Laporan dari Dinas, ini sedang koordinasi dengan Provinsi agar datanya bisa nyambung,” tambahnya
Sedangkan menurut Padmasari sendiri datang ke Kediaman Bupati Blora dikarenakan adanya agenda Reses di Blora, dan mendengar kabar yang meresahkan masyarakat tersebut Ia sempatkan untuk bisa diskusi dengan Bupati blora.
Padmasari mengungkapkan sebelum datang ke pendopo Rumah dinas Bupati ia sempat mengecek situasi kasus Covid-19. Ia mengaku kaget karena daerah pemilihannya masuk kategori PPKM level 4, padahal tidak seperti kenyataannya.
“Tadi saya sudah cek di lapangan, kondisi Blora ini sudah normal, mulai dari hunian rumah sakit maupun Puskesmas sudah tidak ada, angka kematian juga sudah dibawah 5,” Ungkapnya, (20/08).
Padmasari juga menegaskan kondisi saat ini, Blora seharusnya turun ke level 3 atau bahkan 2.
Sebagai anggota DPRD Provinsi Ia juga mengaku sudah melakukan koordinasi baik dengan pihak Provinsi maupun pusat. Baik Kemenkes dengan Kemendagri.
Padmasari juga menambahkan ada beberapa kebijakan sudah terlanjur diumumkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora juga akan terganggu. diantaranya pemberlakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sudah diizinkan.
“Kalau melihat kondisi saat ini, Blora seharusnya tidak turun ke level 4 dan ini sangat disayangkan. Ini akan membuat keresahan bagi masyarakat dan mengganggu kebijakan yang ada di daerah,” terang Padmasari.
“Seharusnya hari ini bisa terselesaikan. Karena ada kendala teknis, hari Senin akan kita cek kembali mudah-mudahan ada kabar baik,” tambahnya
Anggota Komisi C DPRD Provinsi Jateng ini juga berpesan terhadap masyarakat blora, agar tetap bersabar, dan jangan takut vaksinasi.
“Untuk masyarakat Blora, tetap sabar dulu ini masih PPKM jadi sabar, tetap jaga prokes, pakai maskernya, kalua ikut,vaksinasi jangan takut jangan ragu, ajak tetangga untuk Vaksinasi,” Pungkasnya
