SAAT ini UGM tengah mengembangkan sapi si GaMa, singkatan dari Gagah dan Macho. Bukan tidak mungkin, teknologinya akan diterapkan di Blora. Ini merupakan kabar yang menyenangkan bagi para peternak sapi di Blora.
ADA yang mengusik saat Pemkab Blora melalui Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakikan) Blora menjalin kerjasama dengan Fakultas Peternakan UGM Yogyakarta tentang pengembangan potensi peternakan, Jumat (7/2/2020), lalu.
Di acara itu, Dekan Fakultas Peternakan UGM, Prof. Dr. Ali Agus, DAA, DEA menyatakan kesiapannya untuk bersama-sama merumuskan program-program pengembangan sektor peternakan di Kabupaten Blora.
Menurutnya, saat ini UGM tengah mengembangkan sapi si GaMa, singkatan dari Gagah dan Macho. Bukan tidak mungkin, teknologinya akan diterapkan di Blora. Merupakan kabar yang menyenangkan bagi para peternak sapi di Blora.
Dikemukakan ALi Agus, si GaMa merupakan hasil perkawinan silangan dari tiga jenis sapi secara bersamaan. Masing-masing sapi Belgian Blue, Wagyu dan Brahman.