” RPH modern milik Kabupaten Blora yang baru terletak di Jalan Blora – Randublatung Km 3, Desa Kamolan, Kecamatan Blora Kota. Tepatnya 100 meter sebelah Selatan Pasar Induk Sido Makmur ”.
BLORA, topdetiknews.com – Setelah puluhan tahun bergantung pada rumah jagal tradisional di Jalan Sumbawa, Kelurahan Jetis, Blora Kota, untuk menyembelih sapi dan hewan ruminansia lainnya, kini Kabupaten Blora memiliki Rumah Potong Hewan (RPH) Ruminansia modern.
RPH modern yang baru tersebut terletak di Jalan Blora – Randublatung Km 3, Desa Kamolan, Kecamatan Blora Kota. Tepatnya 100 meter sebelah Selatan Pasar Induk Sido Makmur.
Bupati H. Arief Rohman, meresmikan operasional RPH Ruminansia tersebut Senin (18/12/2023) siang. Tampak hadir pula Sekda Komang Gede Irawadi SE, Wakil Direktur Polbangtan Yogyakarta Magelang, dan beberapa Kepala OPD terkait.
Peresmian ditandai dengan pemotongan tumpeng, pemotongan pita di akses pintu masuk sapi dan penandatanganan prasasti. Usai itu, Bupati dan rombongan mendengarkan demo alur tahapan penyembelihan hewan ruminansia oleh dokter hewan dari petugas jagal.
Demo tersebut, mulai sapi masuk, disembelih, dikuliti, dipisahkan organ dalamnya hingga pemotongan daging dan tulang. Dan sampai siap didistribusikan ke pasar.
Bupati H. Arief Rohman menyatakan bersyukur atas diresmikannya RPH modern yang memang sudah lama dinantikan masyarakat.
Menurutnya, bangunan RPH-nya yang adanya dari APBN sudah selesai awal tahun. Namun untuk menyiapkan operasional butuh pengurusan izin sertifikat layak fungsi, termasuk nantinya juga diurus sertifikat halalnya, sehingga Senin (18/12/23) ini baru bisa diresmikan. .
“Dengan peresmian ini, maka rumah jagal atau jagalan yang berada di Jl. Sumbawa Kelurahan Jetis akan ditutup permanen. Setiap hari penyembelihan sapi akan dilakukan di sini. Lokasinya lebih dekat dengan pasar, lebih bersih, dan jauh dari pemukiman. Termasuk nanti saat Idul Adha juga penyembelihan hewan di sini. Izin operasional dan pengelolaan limbahnya sudah siap,” tambah Bupati.
Pasar Hewan Baru
Dalam kesempatan ini, Bupati yang akrab disapa Gus Arief menyampaikan tentang rencana penambahan Pasar Hewan Kabupaten Blora baru yang lokasinya di Kecamatan Kunduran.
Menurutnya, jumlah sapi di Kabupaten Blora terbanyak se -Jawa Tengah, yakni sekitar 280 ribu ekor lebih. Maka transaksi jual beli hewan di Kabupaten Blora butuh fasilitas Pasar yang memadai.
Selama ini lanjutnya, baru Pasar Pon yang kapasitasnya besar. Oleh karenanya ke depan Pemkab Blora ingin membangun satu lagi Pasar Hewan di Kecamatan Kunduran untuk melayani warga bagian Barat. Rencananya di Jalan Doplang, kawasan selatan SMKN 1 Kunduran.
Terpisah, Plt. Kepala Dinas Pangan, Pertanian, Peternakan dan Perikanan (DP4) Blora, Ngaliman, SP menyampaikan, operasional RPH Ruminansia Modern di Selatan Pasar Induk Blora akan langsung dibuka Selasa (19/12/23).
“Hari ini diresmikan oleh Bupati, dan besok Selasa (19/12/230 akan langsung dibuka untuk penyembelihan. Dengan demikian rumah jagalan di Jetis akan langsung ditutup,” papar Ngaliman.
Dikatakan, untuk tahap awal diperkirakan kapasitas RPH Blora yang baru dapat menyembelih sekitar 10 ekor sapi. Tenaga jagal dari RPH lama diakomodir untuk ikut menjadi tenaga penyembelihan.
“Terimakasih kepada Bupati dan jajaran yang terus mendukung pembangunan RPH ruminansia modern ini. Selain RPH Ruminansia, kami juga sedang menyiapkan RPH untuk khusus unggas. Mohon doanya semoga lancar,” tambah Ngaliman. Disela-sela peresmian RPH Ruminansia Modern, Bupati Arief Rohman juga melakukan tanam bibit buah dalam program Gerakan Pengembangan Buah Organik Nusantara. ***
Reporter : Muji
Editor : Daryanto