- Dimensi Lebar Jalan Bisa 9 Meter
” BUPATI Blora, H. Arief Rohman, S.IP., M.Si. bersama Bupati Demak, dr. Hj. Eisti’anah, S.E dan Bupati Grobogan, Hj. Sri Sumarni, SH., MM, telah mengajukan perbaikan jalan Mranggen – Purwodadi – Blora yang saat ini rusak ke Gubernur dan DPU BMCK Jawa Tengah. Selain itu juga akan menghadap ke Menteri PUPR untuk menyampaikan usulan agar ruas jalan itu bisa ditingkatkan jadi jalan nasional. “
BLORA || topdetiknews.com – Jalan raya Blora – Purwodadi akan jadi jalan nasional ? Saat ini tiga Bupati di Jawa Tengah (Demak, Grobogan dan Blora) telah mengajukan peningkatan jalan yang sering rusak itu menjadi jalan nasional ke Kementerian PUPR.
Dikemukakan Bupati Blora, H. Arief Rohman, S.IP., M.Si., dirinya bersama Bupati Demak, dr. Hj. Eisti’anah, S.E dan Bupati Grobogan, Hj. Sri Sumarni, SH., MM, telah mengajukan perbaikan jalan ke Gubernur dan DPU BMCK Jawa Tengah.
Selain itu, lanjutnya, saat bertemu dengan Bupati Grobogan dan Bupati Demak, telah sepakat akan menghadap ke Menteri PUPR untuk menyampaikan usulan agar ruas Mranggen – Purwodadi – Blora bisa ditingkatkan jadi jalan nasional.
“Jadi kita ingin jalan mulai Mranggen menuju Purwodadi hingga Blora bisa naik kelas dari jalan provinsi menjadi jalan nasional. Seperti jalan Rembang – Blora – Cepu yang kini telah menjadi jalan nasional,” papar Bupati Arief.
Jika menjadi jalan nasional, tentu akan dilakukan peningkatan kualitas fisik dan dimensi lebar jalan. Jika jalan provinsi standarnya lebar 7 Meter, jika jadi jalan nasional bisa menjadi 9 Meter.
“ Kita berharap nanti dapat respon yang baik oleh Pak Menteri PUPR. Saat Pak Presiden resmikan Bandara Ngloram akhir tahun 2021, saya juga telah sampaikan langsung bersama Bupati Grobogan,” tambah Bupati Arief.
Mas Arief, panggilan akrab Bupati Blora, akui jika saat ini kondisi jalan provinsi Blora – Purwodadi memang sedang rusak. Utamanya di Kecamatan Kunduran dan Kecamatan Ngawen. Selain sempit, kondisi aspalnya banyak yang berlubang dan berkubang saat turun hujan deras.
Menurutnya, banyak kendaraan bertonase yang berjalan pelan karena kondisi jalan rusak. Ruas jalan Blora – Purwodadi menjadi jalur kedua dari Semarang menuju Surabaya, selain Pantura. Karena jaraknya lebih dekat.
“ Kita berharap nanti Pak Menteri PUPR bisa mengkaji usulan kami. Tidak hanya di Blora saja, wilayah Purwodadi juga rawan rusak,” pungkas Bupati Arief Rohman. *)
Reporter : Muji
Editor : Daryanto