” Dari pantauan di ruas jalan Raya Blora – Randublatung, tepatnya di ruas jalan masuk wilayah Dusun Banyuasin, Desa Semanggi, Kecamatan Jepon terjadi longsor dan cukup membahayakan bagi pengguna jalan. Saat ini Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Blora telah melangkah untuk penanganan sementara. “
BLORA, topdetiknews.com – Hati-hati jika melintas di jalan Raya Blora – Randublatung. Di sejumlah titik rawan longsor, salah satunya di ruas jalan masuk wilayah Dusun Banyuasin, Desa Semanggi, Kecamatan Jepon.
Dari pantauan di ruas jalan tersebut terjadi longsor dan cukup membahayakan bagi pengguna jalan. Saat ini Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Blora telah melangkah untuk penanganan sementara.
Sebuah alat berat (eskavator) diterjunkan ke lokasi untuk penanganan tanah longsor di jalan Blora-Randublatung tersebut.
Dijelaskan, Kepala DPUPR Kabupaten Blora, Ir. Samgautama Karnajaya, MT melalui Kepala Bidang Bina Marga. Nidzamudin Al Huda,ST serta Fungsional Ahli Muda Sub Koordinator Pembangunan Jalan dan Jembatan Bidang Bina Marga, Yudi Kristiawan, ST., longsornya ruas jalan di Desa Banyuasin itu sudah terjadi sejak sepekan lalu.
Dikemukakan, DPUPR Bina Marga telah menerjunkan eskavator. Dengan gotong-royong bersama masyarakat desa setempat melakukan penanganan sementara jalan yang longsor. ‘’Untuk sementara longsoran kita cerucuk (dolken),’’ jelas Nidzamudin.
Kepada Warga agar hati-hati saat melintasi jalan itu, kurangi kecepatan. ‘’Jadi ini penanganan sementara, sedangkan untuk pembangunannya, masih belum lelang,” imbuh Yudi Kristiawan, ST, Senin (14/3/2022).
Soal gorong-gorong ambrol dan longsor di ruas jalan Ngumbul-Pelemsengir, tepatnya di Desa Kacangan, Kecamatan Todanan ? Menurut Yudi Kristiawan saat ini sudah ditangani. “Untuk gorong-gorong ambrol dan longsor di ruas jalan Ngumbul-Pelemsengir, sudah ditangani,” ucapnya. *)
Reporter : Muji
Editor : Daryanto