” SEMPURNA capaian program 99 hari dari pasangan Bupati/Wakil Bupati Blora , H Arief Rohman Msi dan Tri Yuli Setyowati. Puncaknya akan dilakukan grand launching di program Mal Pelayanan Publik (MPP) Kamis (3/6/2021)..”
BLORA topdetiknews.com – Nyaris sempurna capaian program 99 hari dari pasangan Bupati/Wakil Bupati Blora , H Arief Rohman Msi dan Tri Yuli Setyowati. Puncaknya akan dilakukan grand launching di program Mal Pelayanan Publik (MPP) Kamis (3/6/2021).
Direncanakan grand launching program unggulan Bupati Arief itu akan dihadiri oleh Menteri Pendayagunaan dan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) Tjahjo Kumolo.
Di MPP, kelak, seperti dijelaskan Bupati Arief, dengan menggandeng 29 instansi pelayanan publik akan dilakukan 261 jenis layanan. ‘’Dengan menggandeng 29 instansi akan ada 261 jenis layanan di MPP,’’ jelasnya, Senin (31/05/2021).
Seperti diketahui, sejak dilantik 26 Februari 2021 lalu, Bupati H. Arief Rohman, S.IP, M.Si, bersama Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, ST, MM menekankan agar seluruh OPD bisa mendukung percepatan program 99 hari kerja masa kepemimpinannya bersama Wakil Bupati.
Ada 9 program yang ditargetkan tuntas dalam jangka waktu 99 hari sejak dilantik 26 Februari 2021 lalu. Masing-masing mewujudkan Mall Pelayanan Publik, ngantor di Rumah Sakit, ngopeni Kadang Kekurangan melalui SLRT (Sistem Layanan Rujukan Terpadu), mewujudkan Blora Satu Data.
Selanjutnya, program Blora Mengaji, Musrenbang Lansia, Kelompok Rentan, Difabel, Pemuda, Perempuan dan Anak, membentuk Satgas Pupuk dalam rangka mengurangi kelangkaan pupuk, membuat grand design peternakan terpadu dari hulu sampai hilir, dan ngopi bareng dalam rangka menjaring aspirasi masyarakat dan koordinasi lintas sektoral.
Dievaluasi
Dikonfirmasi, Bupati Arief menyatakan, untuk program 99 hari yang telah diprogramkan saat ini masih dievaluasi. Terutama untuk program Blora satu data dan membentuk Satgas Pupuk akan terus dirapatkan dan dikoordinasikan.
Dalam rangka mewujudkan Blora Satu Data, Bupati meminta Dinkominfo segera melakukan sinkronisasi seluruh data OPD, karena ini nantinya akan menjadi embrio Command Center Kabupaten Blora.
Khusus program membentuk Satgas Pupuk dalam rangka mengurangi kelangkaan pupuk, Sekda selaku Ketua KP3 Kabupaten Blora sejak jauh hari diminta berkoordinasi dengan Dinas Pertanian dan Dinas Perdagangan. Akan melakukan kerjasama dengan Polres. Konsep satgas pupuk bisa dibentuk hingga tingkat Kecamatan, dan sediakan hotline khusus untuk pelaporan masyarakat tentang pupuk itu. *)
Penulis : Muji
Editor : Daryanto
