BLORA, topdetiknews.com – Bandara Ngloram, Cepu, Blora kembali diperluas untuk keselamatan penerbangan. Tercatat ada lahan warga di sekitar bandara seluas 3,8 Ha yang dibebaskan dengan total ganti rugi mencapai Rp 14 Miliar.
Seremoni pembayaran pembebasan lahan di sekitar Bandara Ngloram dilakukan di Hotel Grand Mega, Rabu (13/7/2022), dengan menghadirkan ATR/BPN Kabupaten Blora, Bank BRI, dan seluruh warga penerima ganti rugi.
Bupati Blora, H. Arief Rohman turut menyerahkan secara simbolis menyerahkan buku rekening kepada perwakilan penerima ganti rugi dengan nominal terbanyak.
Bupati Blora, H. Arief Rohman, memberi apresiasinya atas dukungan masyarakat terhadap Bandara Ngloram, sehingga tahapan-tahapan pembebasan lahan berjalan baik.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Blora saya sampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua warga masyarakat yang sudah dengan ikhlas dengan rela untuk tanahnya digunakan untuk kepentingan umum, yakni untuk bandara kita, yakni untuk keamanan bandara Ngloram. Kita bersama turut mendukung program pak presiden Jokowi untuk pembangunan bandara di Cepu ini,” ucap Bupati Arief
Disampaikan Bupati, lahan seluas 3,8 Hektar yang dibebaskan digunakan untuk mendukung dan menunjang operasional Bandara Ngloram. Nilai ganti rugi sekitar Rp 14 Miliar, diluar tanah negara dan yang lain lain. Ini khusus penggantian untuk per warga, dengan harga per meter sekitar Rp 450 ribu dan Jumlahnya ada 22 KK.