Doa Untuk Korban Gunung Meletus di Lumajang Menggema Dari Blora

oleh -1562 Dilihat
oleh
KHIDMAT : Dzikir dan doa bersama dalam rangka menyambut hari jadi Blora ke -272, Minggu (5/12/2021) pagi, berlangsung khidmat.

” KITA juga doakan saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah gunung meletus di Lumajang dan sekitarnya. Semoga senantiasa diberikan keselamatan, kesehatan, dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini,” tandas Bupati Arief Rohman saat dzikir dan doa bersama dalam rangka menyambut hari jadi Blora ke -272, Minggu (5/12/2021) pagi. ”

BLORA,topdetiknews.com – Doa dan dzikir untuk korban gunung meletus di Lumajang, Jawa Timur menggema dari  Blora melalui Dzikir bersama di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora, Minggu (5/12/2021) pagi.   Bupati Blora,  H. Arief Rohman, S.IP., M.Si, mengajak para jamaah yang mengikuti dzikir dalam rangka menyambut hari jadi Blora ke -272 itu, juga mendoakan saudara-saudara di Lumajang yang tengah tertimpa bencana.

Dzikir yang bekerjasama dengan jamaah dzikir Al Khidmah itu, digelar secara luring terbatas, mengingat pandemi Covid-19 masih berlangsung. Sementara ASN Kabupaten Blora mengikuti melalui saluran zoom meeting dan live streaming Youtube.

“Kita juga doakan saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah gunung meletus di Lumajang dan sekitarnya. Semoga senantiasa diberikan keselamatan, kesehatan, dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini,” tandas Bupati Arief.

Baca Juga :  Padmasari: Untuk Masyarakat Blora Sabar Dulu dan Jangan Takut Vaksinasi

Tidak hanya itu, Mas Arief, panggilan akrab Bupati Arief Rohman, juga menyampaikan bahwa tahun 2022 nanti anggaran pembangunan infrastruktur jalan di Blora ada kenaikan sampai Rp 300 Miliar. Pihaknya meminta dukungan dan doanya agar proses pembangunan bisa berjalan lancar.

Lantunan dzikir, doa dan sholawat yang dimulai pukul 07.00 WIB hingga 10.00 WIB itu berkumandang  dengan khidmat. Mayoritas jamaah pria mengenakan pakaian putih dan bersarung. Sementara ibu-ibu mengenakan baju gamis dan jilbab putih.

Menurut Bupati, dzikir dan doa bersama rutin diselenggarakan setiap tahun menjelang hari jadi. Hanya saja karena situasi dan kondisi pandemi belum memungkinkan digelar di Alun-alun dengan ribuan jamaah.

‘’Untuk kali ini hanya luring terbatas di Pendopo Rumah Dinas. Semoga tahun depan pandemic sudah selesai sehingga bisa kita laksanakan di Alun-alun lagi,” ungkap Bupati Arief.

Melalui kegiatan dzikir bersama, Bupati berharap kedepan Blora bisa semakin maju, sejahtera masyarakatnya dan seluruh agenda pembangunan berjalan lancar. “Terimakasih seluruh jamaah yang telah hadir baik secara luring maupun daring, mari kita berdoa bersama semoga di hari jadi yang ke -272,  nantinya Blora semakin maju, sejahtera, barokah, manfaat dan pembangunannya berjalan lancar, utamanya pembangunan infrastruktur.”  *)

Reporter : Muji
Editor : Daryanto

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.