Proyek Irigasi
Selain itu, Menurut Syam Gautama selain 5 paket jalan yang ditunda itu, dengan persoalan yang sama ada enam paket irigasi di Blora, yang rencananya dilaksanakan tahun ini akhirnya juga ditunda.
Sebanyak enam paket proyek irigasi yang ditunda itu, masing-masing proyek rehab irigasi, Rp 850 juta, irigasi di Cigrok yang nilainya Rp 1.53 Miliar, proyek irigasi Jambangan, Kecamatan Tunjungan Rp 375 juta.
Selain itu, untuk proyek irigasi di Gendongan dengan nilai Rp 1.18 Miliar, proyek irigasi di Bleboh senilai Rp 1.2 Miliar dan proyek irigasi di Nglebur, Kecamatan Jiken senilai Rp 1 Miliar.
Sementara itu, akibat proyek jalan yang tertunda tersebut, sementara jalan dalam kondisi rusak parah, di sejumlah desa muncul gerakan Sesarengan mBangun Blora, yakni membuka donasi untuk menggrosok ruas jalan. Masing-masing di ruas jalan Kunduran – Doplang dan di ruas jalan Kamolan – Banjar. Sejumah donatur dari swasta maupun dari birokrasi menyumbangkan grosok. Satu diantaranya dari Wakil Bupati Blora, H. Arief Rohman. *)
Reporter : Muji
Editor : Daryanto