” ALHAMDULILAH ..sempat berada di level 4, Blora kini kembali masuk zona Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat. (PPKM) level 3 terkait pandemi covid -19, berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 35 tahun 2021. Implikasinya akan ada aturan baru terkait “kehidupan” di Blora dari pemerintah setempat. ”
BLORA, topdetiknews.com – Sempat berada di level 4, Blora kini kembali masuk zona Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat. (PPKM) level 3 terkait pandemi covid -19. Hal itu berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 35 tahun 2021. Implikasinya akan ada aturan baru terkait “kehidupan” di Blora dari pemerintah setempat.
Bupati Blora, H. Arief Rohman menandaskan, pembatasan kegiatan masyarakat.akan disesuaikan dengan Surat Edaran (SE) terbaru. ‘’ Kita akan sesuaikan dengan SE terbaru termasuk Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah,’’ tandasnya, Selasa (24/8).
Diketahui, Selasa (17/08/2021), Blora “geger”, lantaran posisi semula berada pada zona PPKM level 3, oleh pemerintah pusat dinyatakan masuk PPKM level 4.
Yang agak membuat bingung warga, kebijakan sudah terlanjur diumumkan oleh pemerintah setempat, salah satunya adalah pemberlakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sudah diijinkan.
Kini sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 35 tahun 2021, Blora kembali masuk ke zona PPKM level 3. Berikut, beberapa kabupaten/kota di Jawa Tengah yang masuk PPKM level 3. Masing-masing Kabupaten Wonosobo, Pekalongan, Magelang, Brebes, Pemalang, Grobogan, Tegal, Pati.
Selanjutnya, Kabupaten Banjarnegara, Batang, Rembang, Kabupaten Semarang, Kendal, Demak, Kota Semarang, Kota Pekalongan, Kabupaten Blora dan Temanggung. Yang menggembirakan, di wilayah eks Karesidenan Pati ada dua kabupaten yang masuk PPKM level 2, yakni Kabupaten Kudus dan Jepara.
Dari monitoring data covid -19 Kabupaten Blora per Senin (23/08), angka kematian pasien covid hanya satu orang. Tambahan kasus baru 20 orang, kasus sembuh ada 21 orang. Tercatat pasien covid yang dirawat di rumah sakit sebanyak 13 orang dan yang menjalani isolasi mandiri sejumlah 109 orang. *)
Reporter : Muji
Editor : Daryanto
