Oleh : Daryanto
” ADA bocoran alus, Gerindra yang mendapatkan 5 kursi di DPRD dimungkinkan akan merekom Hj. Sri Setyorini yang akan digandeng Petahana Arief Rohman di Pilkada 2024. Jika ini benar-benar terjadi, banyak diperbincangkan orang, selesai sudah Pilkada Blora, yakni akan diikuti oleh Calon Tunggal. Kok Calon Tunggal, silahkan direnungkan, atau kalau perlu dijajaki di masing-masing Parpol, seperti apa kondisinya. ”
HINGGA pertengahan Juli ini, tampaknya masih sangat dinamis tentang perpolitikan di Blora, jelang Pilkada Blora 2024. Untuk sementara yang sudah jelas akan maju adalah Petahana, H. Arief Rohman yang diprediksi kuat pasangannya Hj. Sri Setyorini. Sosok ini adalah kakak kandung Wakapolri, Komjen. Pol. Drs. Agus Andrianto.
Arief Rohman sudah mendapatkan rekomendasi dari PKB dan NasDem. Perkembangan terakhir, sejumlah Parpol juga akan bergabung memberikan rekom. Perkiraan beberapa Parpol itu, ada PKS, Perindo, PAN, PPP, Demokrat.
Orang nomor satu di Blora saat ini, terus menjalin komunikasi dengan sejumlah Parpol lainnya, seperti dengan PKS, PPP, Hanura, PDIP, Gerindra, dan Parpol lainnya. Perkembangan terbaru yang menghenyakkan publik Blora, Arief telah berkomunikasi dengan PSI, dan sinyal kuat PSI akan mendukungnya untuk sesarengan, sinergi membangun Blora 5 tahun ke depan.
Dan tidak kalah hebohnya, publik Blora akhir-akhir ini disuguhi dengan kabar Gerindra Blora yang mendapatkan 5 kursi di DPRD pada Pileg kemarin dengan total perolehan 57.634 suara, getol menyuarakan bahwa di Pilkada Blora akan merekom calon dari kader partai sendiri. Kenapa heboh, dengan tekad itu dimungkinkan kontestasi Pilkada Blora tahun ini akan sengit – meski belum diketahui kelak Gerindra akan berkoalisi dengan Parpol apa, dan sosok siapa yang akan diusung ?
Menyusul Gerindra akan berkoalisi dengan Parpol lain, agak menarik memang untuk dicermati dan diotak atik, seperti kira-kira Parpol atau koalisi Parpol yang akan mengusung pasangan apa saja ? Berikut siapa saja yang akan berkontestasi di Pilkada Blora ? Yang jelas, ada beberapa Parpol atau gabungan Parpol yang mempunyai kans untuk mengusung pasangan calon.
Satu-satunya Parpol yang bisa mandiri mengusung pasangan calon adalah PKB. PKB telah menciptakan sejarah sepanjang Pileg di Blora, yakni di Pemilu 2024 kemarin, PKB juara, memperoleh 11 kursi dengan 141.870 suara. PKB sudah jelas mengusung Arief Rohman, dan satu Parpol yakni Nasdem yang mendapat 5 kursi dengan 56.357 suara juga bergabung telah merekom.
PDIP yang mendapat 8 kursi dengan 103.585 suara, cukup dengan berkoalisi dengan Perindo, atau Hanura yang sama-sama memperoleh 1 kursi juga bisa mengusung pasangan calon. Hanya hingga saat ini belum ada suara tentang rencana P|DI-P itu. Artinya belum diketahui akan berkoalisi dengan Parpol apa? Dan akan mengusung sosok siapa.
Selain dengan Perindo atau Hanura, PDIP bisa saja berkoalisi dengan Partai Demokrat yang mendapat 3 kursi dengan 37.955 suara, atau dengan PPP mendapat 3 kursi dengan 34.930 suara, untuk mengusung pasangan calon. Atau bisa saja berkoalisi dengan Partai Golkar.
Partai Golkar yang mendapat 5 kursi dengan 61.430 suara juga terbuka lebar untuk mengusung pasangan calon sendiri, tentu harus berkoalisi dengan Parpol lain. Seperti berkoalisi dengan Partai Gerindra misalnya, yang mendapatkan 5 kursi dengan 57.634 suara.
Hanya, naga-naganya, munculnya sosok Hj. Sri Setyorini membuat suasana hening. Dimaksudkan, sejumlah nama yang sempat mengemuka, beberapa diantaranya juga sudah memasang banner, terkesan perlahan kehabisan bensin. Begitu juga sejumlah Parpol yang mempunyai kans untuk mengusung pasangan calon juga terkesan adem ayem.
Dari bocoran alus, Golkar terkesan patah semangat. Baik akan berkoalisi dengan Parpol apa dan akan mengusung sosok siapa. Padahal, sempat ramai diperbincangkan, bahwa sosok Siswanto yang Ketua DPD Golkar akan maju berpasangan dengan sosok yang cukup dikenal di Blora. Khususnya di Blora bagian Timur.
Pertanyaanya, bagaimana jika PKS, Perindo, PAN, PPP, Demokrat, Hanura, dan bahkan PDIP-pun, termasuk Gerindra, dimana parpol-parpol ini oleh Arief Rohman terus dijalin komunikasinya, nanti akan merekom pasangan Arief Rohman – Sri Setyorini ?
Jika hal ini yang terjadi, Pilkada Blora akan diikuti oleh Calon Tunggal. Dan ini juga sejarah baru di Blora sepanjang Pilkada langsung di Blora.
Pertanyaannya lagi, apakah benar Pilkada Blora 2024 akan diikuti oleh calon tunggal. Mosok PDIP tidak mengusung pasangan calon ? Belum lagi, mosok Gerindra tidak akan mengusung pasangan calon, dengan berkoalisi dengan Parpol lainnya ?
Hanya, lagi-lagi dari bocoran alus, Gerindra yang mendapatkan 5 kursi di DPRD dimungkinkan akan merekom Hj. Sri Setyorini yang akan digandeng Petahana Arief Rohman. Jika ini benar-benar terjadi, banyak diperbincangkan orang, selesai sudah Pilkada Blora, yakni akan diikuti oleh Calon Tunggal. Kok Calon Tunggal, silahkan direnungkan, atau kalau perlu dijajaki di masing-masing Parpol, seperti apa kondisinya. ***
