Bendung Randugunting Berdaya Tampung 14,42 Juta Meter Kubik Mulai Diisi Air

oleh -720 Dilihat
oleh
  • Direncanakan Akan Diresmikan Presiden

” PENGISIAN air di Bendungan Randugunting, Japah, Blora,, mulai dilakukan antara 15 hari hingga 30 hari ke depan, hingga nantinya muka air permukaan mencapai kedalaman 70 Meter. Ini lebih cepat dari perkiraan desain awal kita dahulu. Disamping karena musim hujan juga adanya lanina bisa mendukung percepatan pengisian bendungan. Daya tampung bendungan ini mencapai 14,42 juta Meter Kubik,” ungkap Kepala BBWS Pemali Juana, Muhammad Adek Rizaldi, S.T., M.Tech.”

BLORA,topdetiknews.com –  Bendungan Randugunting, di   Desa Kalinanas, Kecamatan Japah, Blora  yang mempunyai daya tampung air mencapai 14,42 juta Meter Kubik air, mulai  dilakukan ceremonial impounding atau penutupan bendungan untuk memulai pengisian air,  Senin (29/11/2021).

Pengisian air di bendung yang merupakan proyek dari Kementerian PUPR melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana  itu dilakukan oleh Bupati H. Arief Rohman, S.IP., M.Si.  Dimulai dengan menandatangani batu prasasti dan penekanan tombol bersama dengan Kepala BBWS Pemali Juana, Kepala DPU SDA Tata Ruang Jawa Tengah.

Menurut Kepala BBWS Pemali Juana, Muhammad Adek Rizaldi, S.T., M.Tech., untuk pengisian air di bandungan tersebut  akan memerlukan waktu ideal hingga satu bulan.

“Pengisian mulai dilakukan antara 15 hari hingga 30 hari ke depan, hingga nantinya muka air permukaan mencapai kedalaman 70 Meter. Ini lebih cepat dari perkiraan desain awal kita dahulu. Disamping karena musim hujan juga adanya lanina bisa mendukung percepatan pengisian bendungan. Daya tampung bendungan ini mencapai 14,42 juta Meter Kubik,” ungkap Adek Rizaldi.

Baca Juga :  Berjuang 7 Tahun, Bupati Arief Akhirnya Berhasil Wujudkan Jalan Cor Randublatung – Getas

Dijelaskan, fungsi utama bendungan nantinya meliputi pemenuhan kebutuhan air bersih, irigasi lahan pertanian, konservasi sumber daya air dan pemulihan sumber air tanah di kawasan bendungan. Termasuk pariwisata.

Untuk pemenuhan air bersih, lanjut Adek, Blora akan mendapat 100 Liter per detik, Rembang dan Pati mendapat 50 Liter per detik. Karena dimanfaatkan beberapa Kabupaten, nantinya akan dibentuk semacam PDAM dari Provinsi untuk bekerjasama dengan PDAM Blora, Rembang dan Pati.

Diresmikan Presiden

Sementara itu, Bupati H. Arief Rohman, S.IP., M.Si, menyatakan, selain mengucapkan terimakasih kepada Presiden dan jajarannya, dia berharap pengisian air di bendung berjalan lancar, dan di  Desember 2021 atau awal Januari 2022 nanti bisa diresmikan oleh Presiden Jokowi.

Dikatakan, karena Bendungan Randugunting merupakan proyek strategis nasional yang ada di Kabupaten Blora, bersamaan dengan Bandara Ngloram, pihaknya berharap di akhir Desember atau awal Januari 2022 nanti bisa diresmikan langsung oleh Bapak Presiden.

Selain itu Bupati Arief berharap, Gubernur Jawa Tengah melalui Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya bisa memperbaiki jalan provinsi ruas Ngawen – Japah – Todanan. Agar saat peresmian nanti tamu-tamu dapat melintas dengan nyaman dan ekonomi masyarakat semakin mudah.

“Untuk masyarakat Kalinanas, Gaplokan dan sekitarnya, mari kita jaga kelestarian hutan di sekitar bendungan ini agar usianya bisa awet, kita cegah sedimentasi dengan menjaga kelestarian hutan di sekitar bendungan. Akan kita sinergikan dengan Perhutani,” tambah Bupati.

Baca Juga :  Bupati Arief  : Penghentian Operasional  Citilink di  Ngloram Terkait Revitalisasi Halim

Kepada Dinas Pariwisata, Bupati akan minta  menyiapkan konsep pengembangan potensi wisata di Bendungan Randugunting. Mengingat tidak jauh dari lokasi bendungan terdapat potensi wisata alam lembah Sungai Purba Kalinanas yang eksotis.

Untuk diketahui, proses pembangunan bendung Randugunting dibiayai langsung dari APBN Pusat dengan luas lahan yang dibebaskan sebanyak 192,111 Ha (lahan Perhutani KPH Mantingan), 1,198 Ha (lahan perusahaan milik BUMN), dan 32,402 Ha (lahan masyarakat). Pembangunan mulai dilakukan pada tahun 2018 lalu dengan nilai kontrak Rp 858,7 Miliar.  Didanai dari APBN Tahun Jamak 2018-2022. *)

Reporter : Muji
Editor : Daryanto

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.