Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP, M.Si berharap, semua koperasi di Blora jumlah terdata 758 untuk aktif semua. Banyak koperasi dari jumlah tersebut yang tidak aktif. Dengan aktifnya semua koperasi itu diharapkan akan ikut berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi daerah.
BLORA, topdetiknews.com – Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP, M.Si berharap koperasi-koperasi yang ada di kabupaten Blora bisa aktif semua sesuai data yang tercatat.
Orang nomor satu tersebut mengungkapkan Sektor UKM dan Koperasi dapat membantu perekonomian di kabupaten ini.
“Kami harap dari sektor UKM dan koperasi dapat membantu kami dalam rangka pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Blora,’’ tandas Bupati di acara tasyakuran Hari Koperasi Nasional ke -75, di gedung PKPRI Blora, Selasa (12/7/2022)
Untuk merealisasi hal tersebut, Bupati Arief meminta agar koperasi-koperasi yang ada di Blora untuk dipetakan, baik yang masih aktif dan yang saat ini tidak aktif.
Dijelaskan, dari 758 koperasi yang terdata, masih cukup banyak koperasi yang saat ini tidak aktif. Padahal kalau aktif semua akan membantu penyerapan tenaga kerja.
koperasi yang rata-rata tidak aktif ini dari KUD, LMDH, dan Gapoktan. Untuk itu semua koperasi yang ada akan dipetakan, sementara dinas terkait, terutama Dindagkop UKM diminta untuk terus mendampingi koperasi yang ada agar mereka bisa berkembang dan aktif.
Guna mendorong peningkatan kualitas SDM koperasi yang ada di Blora, Pemkab akan segera mendata. Selanjutnya akan memberi pelatihan sesuai kebutuhan. Tujuannya agar koperasi yang ada dan belum aktif untuk bisa segera aktif kembali.
Untuk beberapa koperasi di OPD yang kondisinya bagus dan masih eksis diminta untuk turut berbagi pengalaman, sehingga bisa ditiru dan dicontoh koperasi yang lain.
Banyak Koperasi Tidak Aktif
Terpisah, Ketua Dekopinda Blora, H. Supandi memaparkan, berdasarkan data di Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Blora, tercatat ada 758 koperasi se -Kabupaten Blora.
“Dari jumlah tersebut yang aktif hanya 283 dan yang mengadakan RAT tahun buku 2021 hanya 113 koperasi,” jelasnya.
Menurut H. Supandi, beberapa hal yang penting untuk berkembangnya koperasi di Blora, salah satunya adalah peningkatan kualitas SDM manajemen koperasi.
“Potensi, kreativitas, aktivitas, dari para sumber daya manusia yang mengelola koperasi, kita akui bahwa SDM perlu ada peningkatan pengetahuan,” ungkapnya
Di acara tasyakuran Hari Koperasi Nasional ke -75 tingkat Blora itu, Bupati Arief juga menyerahkan bantuan dan tali asih kepada tokoh koperasi Blora, yakni Pujo Pramono, Suparno, Ny. Warja.
Termasuk, Bupati juga menyerahkan tali asih kepada panti asuhan putra Muhammadiyah, panti asuhan Darul Hadlonah Sukorame, dan Yayasan Bethesda.*)
